About my Blog

But I must explain to you how all this mistaken idea of denouncing pleasure and praising pain was born and I will give you a complete account of the system, and expound the actual teachings of the great explorer of the truth, the master-builder of human happiness. No one rejects, dislikes, or avoids pleasure itself, because it is pleasure, but because those who do not know how to pursue pleasure rationally encounter consequences that are extremely painful.

Selasa, 07 Desember 2010

NEWS

Raksasa Bisnis Amerika di Indonesia

Pebisnis Amerika saat ini sudah berinvestasi di berbagai bidang.

Selasa, 9 November 2010, 08:09 WIB
Heri Susanto
Konsentrator Batu Hijau, Sumbawa, milik PT Newmont Nusa Tenggara (Newmont )
BERITA TERKAIT

VIVAnews - Hari ini, Presiden Barack Obama mengunjungi Indonesia. Kunjungan ini bukan saja mempererat hubungan persahabatan, namun juga meningkatkan hubungan investasi dan perdagangan.

"Kedatangan Obama akan membuka semangat baru hubungan bisnis kedua negara," ujar Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Suryo Sulisto saat dihubungi VIVAnews di Jakarta, Selasa, 10 November 2010.

Dia berharap pengusaha Amerika bisa meningkatkan investasi guna turut mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. "Pebisnis Amerika saat ini sudah berinvestasi di berbagai bidang, seperti perminyakan, pertambangan, alat-alat berat hingga bisnis jasa keuangan."

Beberapa perusahaan Amerika yang berinvestasi di Indonesia merupakan perusahaan-perusahaan besar dan menjadi pemain global. Mereka juga umumnya masuk jajaran perusahaan top multinasional versi majalah Forbes.

Berikut ini beberapa raksasa bisnis Amerika di Indonesia:

1. Freeport McMoRan
Melalui PT Freeport Indonesia, perusahaan emas kelas dunia asal Amerika yakni Freeport-McMoRan Copper & Gold Inc menjadi salah satu penambang emas dan tembaga terbesar di Indonesia. Freeport beroperasi di daerah dataran tinggi di Mimika, kompleks tambang di Grasberg sebagai salah satu penghasil tunggal tembaga dan emas terbesar di dunia. Wilayah ini juga mengandung cadangan tembaga dan emas terbesar di dunia. Tahun lalu, Freeport menghasilkan 86 ton emas.

2. Newmont
Konsentrator Batu Hijau, Sumbawa, milik PT Newmont Nusa Tenggara Newmont melalui PT Newmont Nusa Tenggara juga menjadi penambang emas dan tembaga besar di Indonesia. Newmont memiliki konsesi tambang emas dan tembaga di Lapangan Batu Hijau, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Newmont mempekerjakan sekitar 8000 orang karyawan. Cadangan emas dan tembaga Lapangan Batu Hijau diperkirakan bisa bertahan hingga 2027.

3. ExxonMobil
Exxon Mobil merupakan pemain minyak raksasa terbesar di dunia asal Amerika. Bahkan, Exxon kerap menempati urutan pertama sebagai perusahaan terbesar dunia versi majalah Forbes. Exxon sudah cukup lama bermain di perminyakan Indonesia dan mengelola ladang-ladang minyak di negeri ini. Salah satu ladang minyak yang sempat mengundang kontroversi adalah blok Cepu, Bojonegoro.

4. Chevron
Chevron Corp merupakan salah satu pemain minyak dan pertambangan papan atas Amerika. Selain di bisnis minyak, Cevron juga bergerak di sektor pertambangan, pembangkit, petrokimia dan energi. Di Indonesia, Chevron juga mengelola sejumlah ladang minyak dan gas melalui PT Chevron Pacific Indonesia. Salah satunya adalah di Riau.


0 komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Ridho Rahmadhan. Diberdayakan oleh Blogger.


Get your own Digital Clock